Sopo?
Masih segar dalam ingatan, ketika aku menyita HP salah satu siswa di kelas saat pelajaran berlangsung. Dan ingatan itu kembali membayang, tadi pagi, ketika ada siswa yang mengadukan bahwa ada temannya yang membawa HP. Disita atau nggak, ya?
Hari-hari ini, kabut, mendung, cuaca dingin, dan gerimis bahkan hujan kerap menyambangi kita. Sepertinya, musim semakin sulit ditebak. Yang biasanya bulan sekian panas, eh... kenyataannya malah sering hujan. Bulan Juni, biasanya kemarau. Tapi sejak pagi, hampir setiap hari, awan kelabu menggelayut di langit hingga sepanjang hari.
Kira-kira, aturan juga seperti itu. Termasuk soal HP tadi. Pas kemaren aku nyita HP, aturannya adalah siswa dilarang membawa HP ketika di sekolah. Tapi sekarang sudah beda lagi. Aturan sudah berubah. Siswa TIDAK dilarang membawa HP ketika di sekolah. Entah bagaimana mulanya aturan itu bisa berbalik 180 derajat. Tapi, sekali lagi, kira-kira seperti cuaca atau musim yang semakin sulit ditebak.
Cuman, pertanyaannya sekarang adalah: siapa? Sopo? Siapa diri kita yang seolah-olah sudah merasa jadi Tuhan yang telah menciptakan musim dan berhak mengatur musim itu sesuka-Nya? Siapa diri kita yang, sadar nggak sadar, sesuka hati membuat aturan dan merubah-rubahnya sesuka hati?
Huhh...dasar plin-plan....alias nggak konsiten...
Hari-hari ini, kabut, mendung, cuaca dingin, dan gerimis bahkan hujan kerap menyambangi kita. Sepertinya, musim semakin sulit ditebak. Yang biasanya bulan sekian panas, eh... kenyataannya malah sering hujan. Bulan Juni, biasanya kemarau. Tapi sejak pagi, hampir setiap hari, awan kelabu menggelayut di langit hingga sepanjang hari.
Kira-kira, aturan juga seperti itu. Termasuk soal HP tadi. Pas kemaren aku nyita HP, aturannya adalah siswa dilarang membawa HP ketika di sekolah. Tapi sekarang sudah beda lagi. Aturan sudah berubah. Siswa TIDAK dilarang membawa HP ketika di sekolah. Entah bagaimana mulanya aturan itu bisa berbalik 180 derajat. Tapi, sekali lagi, kira-kira seperti cuaca atau musim yang semakin sulit ditebak.
Cuman, pertanyaannya sekarang adalah: siapa? Sopo? Siapa diri kita yang seolah-olah sudah merasa jadi Tuhan yang telah menciptakan musim dan berhak mengatur musim itu sesuka-Nya? Siapa diri kita yang, sadar nggak sadar, sesuka hati membuat aturan dan merubah-rubahnya sesuka hati?
Huhh...dasar plin-plan....alias nggak konsiten...
Komentar
Posting Komentar